Friday, November 10, 2023

Tips konsep video YouTube yang unik

 Tentu, ada banyak ide kreatif untuk konsep video YouTube yang unik. Berikut adalah beberapa contoh:



1. Challenge Kreatif:

   - Buat tantangan yang unik dan kreatif, misalnya "24 Jam Hanya Makan Makanan Merah" atau "Buat Karya Seni dalam 10 Menit." 


2. Vlog Bertema Unik:

   - Buat vlog dengan tema unik, seperti "Sehari Hidup Sebagai Alien di Bumi" atau "Mengunjungi Tempat-Tempat Paling Terpencil di Dunia."


3. Video "Behind the Scenes":

   - Bagikan proses pembuatan video atau proyek lainnya. Tampilkan detail-detail yang biasanya tidak terlihat oleh penonton.


4. Parodi atau Imitasi Terkenal:

   - Buat parodi lucu dari film terkenal, lagu populer, atau tokoh terkenal. Pastikan untuk menambahkan sentuhan kreatif Anda sendiri.


5. Eksperimen Sains atau Ilmu Pengetahuan:

   - Lakukan eksperimen sains yang menarik dan edukatif, seperti "Bagaimana Air Mempengaruhi Suara?" atau "Mengubah Warna Bunga dengan Cat Air."


6. Petualangan atau Perjalanan Unik:

   - Lakukan perjalanan ke tempat-tempat unik yang jarang dikunjungi orang, atau buat petualangan di tempat-tempat aneh, seperti "Mencari Hantu di Rumah Tua" atau "Melihat Fenomena Alam Aneh."


7. Tutorial Kreatif:

   - Berikan tutorial tentang hal-hal kreatif, seperti "Cara Membuat Seni 3D dengan Kertas" atau "Menggambar Lukisan Abstrak dengan Teknik Unik."


8. Review dengan Gaya Unik:

   - Buat review produk atau tempat dengan gaya yang unik, misalnya "Review Restoran dengan Bahasa Alien" atau "Review Gadget dengan Kostum Superhero."


9. Talkshow Interaktif:

   - Ajak penonton untuk berpartisipasi dalam talkshow atau diskusi interaktif. Mungkin bisa melibatkan polling, pertanyaan langsung, atau tantangan untuk penonton.


10. Menghadirkan Tamu Spesial:

    - Ajak tamu yang tidak biasa atau tidak terduga dalam video Anda, seperti hewan peliharaan, karakter fiksi, atau bahkan karakter kartun.

Pastikan untuk selalu mempertimbangkan audiens target Anda dan menjaga konten Anda tetap positif dan sesuai dengan kebijakan YouTube. Semoga ide-ide ini memberikan inspirasi untuk membuat konsep video yang unik dan menarik!

Monday, November 6, 2017

Las Palmas vs Real Madrid

Las Palmas vs Real Madrid  : di Babak Pertama Real Madrid Sempat Kesulitan kata Zinedine Zidane.

Las Palmas vs Real Madrid

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, menyebut bahwa kemenangan 3-0 atas Las Palmas, Minggu (5/11/2017), adalah hasil yang sangat dibutuhkan timnya.

Real Madrid menang berkat gol-gol dari Casemiro (41'), Marco Asensio (57'), dan Isco (64').

Zidane menyambut tiga poin tersebut dengan sangat gembira.

"Setelah yang terjadi pada dua pertandingan terakhir, kemenangan ini penting untuk Real Madrid. Kami sanggup menang, mencetak tiga gol, serta tidak kebobolan," ujar Zidane.

Seperti diketahui, Real Madrid kalah 1-2 dari Girona di Liga Spanyol sepekan sebelumnya.

Cristiano Ronaldo dkk juga takluk 1-3 dari Tottenham Hotspur di Liga Champions.

Pelatih asal Prancis tersebut tidak menampik bahwa kemenangan didapatkan tim beralias Los Blancos dengan tidak mudah.

"Real Madrid sempat kesulitan pada babak pertama. Baru pada babak kedua, kami bermain lebih cepat dan mendapatkan hasil yang kami mau," tuturnya.

Tiga poin tersebut membuat Real Madrid tetap berada di posisi ketiga klasemen sementara Liga Spanyol dengan 23 poin.

Mereka tertinggal delapan angka dari FC Barcelona, yang berada di peringkat teratas.

Sunday, October 22, 2017

REALITA DIBALIK KATA "PRIBUMI" JADI TUAN RUMAH




RUPANYA INI YG BANG ANIS SEBUT SAATNYA PRIBUMI JADI TUAN RUMAH.


Hari Jumat tgl 20 Oktober 2017 pagi, segerombolan preman mengawal pengrusakan Panel Listrik Milik Warga Rusun Graha Cempaka Mas Jln Letjen Suorapto Jakarta Pusat.
Tanpa dosa listrik warga dimatikan dan Panel dijaga preman siang malam, shg warga tdk bisa memperbaiki panel listrik yg mrk rusak. Mrk tak berdaya, 2 hari hidup di Apartemen tanpa listrik.

Malam pertama, perwakilan Warga bersama RT RW setempat lapor ke Polsek Kemayoran ditolak ulangi ditolak.
Mrk tdk putus asa, lapor Polres Jakarta Pusat ternyata tidak dilayani.

Akhirnya dihari ke 2 (Saptu 21 Oktober 2017) habis lohor mrk lapor ke Polda Metro Jaya.

Warga tdk mau pulang, kalau tdk dikirim Polisi utk usir preman dari Rusun GCM.
Malam tadi sekitar pkl.19.00 dikirimlah AKP Lukman yg sedang Piket di Polda dengan rombangan memenuhi permintaan warga.

Sampai Apartemen Graha Cempaka Mas yg ditemui pertama kali oleh AKP LUKMAN (dan Rombongan) bukan warga yg laporan, tapi malah Pengelola (PT. DUTA PERTIWI/Sinar Mas Group).

Warga minta Poiisi usir preman atau Polisi jadi saksi selama warga usir preman bayaran Pengelola dg caranya sendiri.

Yg terjadi bukan Premannya diusir, tapi AKP LUKMAN malah Ngacir.

Warga akhirnya mengusir Preman dengan caranya sendiri, semua berjalan dg terkendali.

Alhamdulillah listrik warga bisa dinyalakan kembali.

Baru 1,5 jam kemudian sekitar 300 Polisi datang dan bergabung dg Pengelola, tanpa menyapa warga. Entah mau apa....?

Apa Polri menganggap ada wabah gila sedang melanda warga GCM, sehingga puluhan warga bikin ribut di teras rumah sendiri.

Lantas utk apa ada RT dan RW kalau Polri sendiri sdh tdk menghormati peran mrk.

Inilah gambaran republik kita, bgmn kekuatan kapital mencengkeram negeri ini, sampai membikin negara tak berdaya thd kekuatan Kapital.

Rupanya ini yg dimaksud kolonial, hanya 2 km dari Istana.

Lanjut Bang Anis....mari kita lawan penjajahan diera kekinian, rakyat dibelakang anda.

Penulis : Saurip Kadi

Wednesday, July 26, 2017

Di Brebes ini Siswi SMP Sekolah Berseragam SD dan Sandal Jepit

Siswi SMP di Brebes ini Sekolah Berseragam SD dan Sandal Jepit


Siswi SMP di Brebes ini Sekolah Berseragam SD dan Sandal Jepit
Siti Rohaniyah, siswi miskin dari Brebes. (Foto: Imam Suripto/detikcom)


Brebes - Program bantuan Pemerintah bagi siswa tidak mampu ternyata belum menjangkau ke semua warga miskin. Di Kabupaten Brebes, Jateng, seorang pelajar SMP terpaksa mengenakan seragam SD dan sandal jepit karena tidak mampu seragam dan sepatu. Itupun dipakai bergiliran dengan adiknya yang masih sekolah SD.

Namanya Siti Rohaniyah (12 tahun), pelajar SMP Maarif Luwung Ragi, Kecamatan Bulakamba, Brebes. Sejak masuk sekolah di SMP itu, Siti mengenakan baju putih yang mulai lusuh dan bawahan merah hati, seragam saat dia masih duduk di bangku SD.

Tak cuma itu, dia juga tak memiliki sepatu. Dia harus bergantian dengan adiknya untuk memakai sepasang sepatu. Jika saat sepatu giliran dipakai adiknya maka dia harus ke sekolah mengenakan sandal jepit.

Impiannya mengenakan seragam baru saat tahun ajaran baru harus dikubur dalam-dalam karena kondisi ekonomi keluarga. Meski sedikit minder, namun Siti Rohaniyah tetap berangkat sekolah dan berusaha membaur dengan teman-temannya.

Meski serba kekurangan, anak ketiga pasangan Suharto dan Royati ini tetap merasa senang karena bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Menurutnya, impiannya melanjutkan sekolah bisa tercapai berkat jasa baik SMP Maarif yang akan menggratiskan biaya sekolah.

"Tadinya saya dan keluarga sudah pasrah karena tidak ada biaya buat sekolah, terus saya sangat ingin sekolah lagi ke SMP. Alhamdulilah kesampaian bisa sekolah lagi," aku Siti Rohaniyah saat ditemui di sekolahnya, Rabu (26/7/2017).



Dengan kondisi itu, Siti bisa mengikuti pelajaran. Namun dia belum bisa mengikuti kegiatan olahraga, karena tidak memiliki kaos seragam olahraga. Saat pelajaran olahraga berlangsung, gadis kecil ini hanya duduk sambil memperhatikan teman-temannya di lapangan.

Suharto, sang ayah, tak kalah sedihnya. Meskipun senang anaknya digratiskan dari biaya sehingga bisa sekolah, namun sebagai orang tua dia tetap juga memikirkan tentang seragam sekolah anaknya.

Menurut Suharto, seragam yang dipakai itu kadang milik adiknya yang masih SD. Sedangkan sepatu milik Siti Rohaniyah kondisinya sudah rusak parah dan tidak bisa diperbaiki.

"Sepatu bergantian sama adiknya. Jadi kalau pas hari ini, Rohaniyah tidak pakai sepatu berarti sedang dipakai adik," kata Suharto.

Selain sepatu, tas sekolah juga harus bergantian pakai dengan adiknya. Makanya tidak jarang kakak beradik ini sering bertengkar memperebutkan tas dan sepatu.

Suharto mengaku sering merasa iba dengan kondisi anak-anaknya ini. Namun apa daya, pendapatan sebagai penarik becak hanya berkisar Rp 10.000 hingga 20.000 sehari. Uang dari hasil mengayuh becak ini hanya bisa buat makan seadanya.

"Dulu istri saya (Royati) sering bantu dengan kerja sebagai buruh petik bawang merah. Tapi belakangan sering sakit jadi berhenti total," lanjut Suharto.

Kepala SMP Maarif Luwung Ragi, Ulul Abshor, memaparkan Siti Rohaniyah memiliki semangat untuk belajar. Ketika Suharto datang ke sekolah menjelaskan keinginan Siti, akhirnya pihak sekolah bersedia menerima Siti tanpa dipungut biaya.

"Selama ini, sekolah kami berkomitmen membebaskan semua biaya bagi anak yatim piatu dan siswa dari keluarga miskin. Soal seragam, tas dan sepatu untuk Siti, sekolah akan mengusahakannya sesuai kemampuan," ujar Ulul Abshor.
(mbr/mbr)

Sunday, July 16, 2017

Dunia maya kembali dihebohkan dengan beredarnya seruan blokir akun twitter Presiden Jokowi oleh netizen.

Dunia maya kembali dihebohkan dengan beredarnya seruan blokir akun twitter Presiden Jokowi oleh netizen.

Dunia maya kembali dihebohkan dengan beredarnya seruan blokir akun twitter Presiden Jokowi oleh netizen.


Hal tersebut dilakukan lantaran menjadi puncak marahnya netizen atas kediktatoran dan represifnya Pemerintahan Jokowi yang dengan angkuhnya mengesahkan berlakunya Perppu No. 17 Tahun 2017, yaitu Perrpu yang mengatur tentang Ormas, dimana pemerintah dengan Perppu itu memiliki kewenangan penuh untuk membubarkan sebuah ormas yang dipandangnya berbahaya tanpa melalui proses pengadilan.

Selain itu, represifnya pemerintah adalah juga ketika memblokir Telegram, salah satu aplikasi yang banyak digunakan oleh netizen. Atas tindakan represifnya pemerintah itu, maka netizen beramai-ramai memviralkan tagar #BlokirJokowi.
.

Sumber faktamedia


Nah kalo udah begini gimna ?
Koq yo tambeng men...mbok yo nyadar diri rakyat sudah mual itu pak tandanya.

by.Cheriel pasaribu

Perihal Kapolda Kepri Tinjau Kapal Pengangkut 1 Ton Sabu

Ini Perihal Kapolda Kepri Tinjau Kapal Pengangkut 1 Ton Sabu


Foto: Mei Amelia R/detikcom.Kapolda Kepri di atas kapal tersebut

Batam - Kapolda Kepulauan Riau (Kepri) Irjen Pol Sam Budigusdian meninjau kapal pengangkut 1 ton sabu di Dermaga Bea Cukai Batam, Sagulung, Tanjung Uncang, Batam, Kepri. Kapal tersebut rencananya akan dibawa ke Direktorat Polair Polda Kepri.

Irjen Sam Budigusdian tiba di lokasi sekitar pukul 19.00 WIB, Minggu (16/7/2017). Ia mengenakan jaket berwarna hijau, ditemani oleh Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Nico Afinta, Direktur Narkoba Polda Kepri Kombes Pol Helmy Santika dan Kapolresta Depok Kombes Pol Herry Heryawan.

Baca Juga :


Setelah berbincang-bincang dengan tim, Sam lalu naik ke atas kapal tersebut. Ia melihat-lihat kondisi kapal hingga ke geladak kapal. Saat ini kapal tersebut masih diamankan di dermaga Bea Cukai Batam.

Kapal tersebut masih diberi garis polisi dengan pengamanan dari sejumlah anggota Brimob bersenjata api laras panjang. Rencananya, Senin (17/7) besok, kapal akan dibawa ke Direktorat Polair Polda Kepri untuk penyelidikan lebih lanjut.

Kapal tersebut berhasil ditangkap setelah tim gabungan Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya dan Polresta Depok mendapatkan informasi soal kapal pengangkut dari WN Taiwan yang ditangkap di dermaga bekas Hotel Mandalika, Pantai Anyer, Serang, Banten, pada Kamis (13/7) lalu.

Berdasarkan keterangan 3 WN Taiwan itu, tim akhirnya mengetahui nama kapal yang mengangkut barang tersebut. Selanjutnya, tim melakukan pengejaran terhadap kapal yang diketahui hendak melarikan diri tersebut.

Tim kemudian berkoordinasi dengan Bea Cukai pusat dan Bea Cukai Batam serta Polda Kepri untuk menyergap kapal tersebut. Hingga akhirnya, kapal tersebut disergap oleh tim dari Polda Kepri dan Bea Cukai Batam di Tanjung Berakit, Pulau Bintan, Kepri, pada Sabtu (16/7/2017).

Kapal berbendera Sieraleone tersebut memiliki dimensi panjang 27,9 meter dan lebar 6,9 meter dengan tonase sebesar 135 MT. Tim saat ini masih berada di Batam untuk menindak lanjuti penangkapan kapal tersebut.

Sebelumnya, tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polresta Depok menggaglkan 1 ton sabu yang diselundupkan dari China oleh 4 WN Taiwan. Satu tersangka ditembak mati dalam upaya penyergapan tersebut.

Sumber : https://news.detik.com/berita